Waykanan .sidak post ,01/09/2022.
BRI Melalui Program CSR Salurkan Bantuan 8 Gerobak Pedangang Kecil Untuk Masyarakat Way Kanan
Keberadaan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) tidak hanya memberikan economic value semata namun juga memberikan social value, hal ini dilakukan untuk membantu upaya percepatan pemulihan ekonomi Indonesia pasca pandemi Covid-19.
Keberhasilan dalam pertumbuhan, tak membuat BRI lepas dari penyaluran bantuan melalui Program Tanggung Jawab Sosial Corporate Sosial Responsibility (CSR) tahun 2022 yang diperuntukan bagi Pedagang kecil UMKM yang ada dikabupaten Way Kanan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pimpinan Cabang Bank BRI Unit Kotabumi Devi Ridwan kepada sidak post saat kegiatan pembagian Gerobak usaha Pedagang Kecil Dilapangan Pemkab Way Kanan.Kamis,(01/09/2022)
Devi Ridwan selaku kepala cabang Bank BRI unit Kota bumi menyampaikan ,pada tahap penyaluran bantuan tersebut, BRI telah melakukan hearing bersama setda Kabuputen Way Kanan sehingga menimbul kesepakatan untuk memberikan bantuan berupa gerobak sebanyak 8 unit kepada pedang kecil dan pihaknya berharap bantuan tersebut semoga dapat bermanfaat baik bagi para pedagang.
“kami ditahap ini memberikan bantuan 8 gerobak pada para pedagang kecil di kabupaten Way Kanan Melalui sumber dana CSR BRI, tak hanya Way Kanan 2 kabupaten Lainnya juga akan segera kami lakukan penyaluran bantuan UMKM yakni Lampung Utara dan Tubaba.” Jelas Devi
Sementara itu Sekretaris Daerah Saiful s,sos.menyampaikan selaku Pemerintah daerah sangat berterimakasih atas bantuan yang telah diberikan oleh mitra stakholder Bank BRI,hal ini dapat menjadi pendongkrak perekonomian masyarakat sehingga pemberdayaan UMKM di Way Kanan Berjalan dengan baik.
“saya atas nama Pemka Way Kanan sangat mengapresiasi sinergitas antara Bank BRI,bantuan ini pasti sangat dapat membantu ekonomi masyarakat pedagang yang mungkin mereka tidak memiliki modal usaha.”Jelas Sekda
Lebih lanjut dirinya berharap semoga sinergi ini kedapan akan terus dapat berkesinambungan guna mendukung Pemerintah dalam hal penanganan pemulihan ekonomi global akibat pandemi covid-19.(M.A)